Sabtu, 25 Februari 2017

Jalan-Jalan ke Tokyo, Jepang



Jepanggg.... akhirnya gue ke jepang juga setelah punya niat dr tahun 2015 akhir dan berangkat th 2017 awal. Kenapa sih gue pengen banget ke Jepang? Salah satunya pengen ngerasain ke negara 4 musim. Karena di Indonesia gak ada musim dingin, gue memutuskan utk ke Jepang. Loh, kenapa gak ke Korea aja? (Secara gue suka bgt sm drama korea). Masalahnya ke Korea itu visanya agak susah (denger denger sih kata orang banyak yg visanya ditolak walaupun persyaratan sudah lengkap; hanya tuhan dan pihak kedutaan yg tahu alasanya..hehe), next time kalo ada rejeki ke Korea pas autumn atau spring biar ngerasain musimnya satu-satu kecuali musim panas :p semangat aja dan yakin kalau visanya di approve hahaha jangan takut kalau ditolak masih banyak negara lain.

Di mulai dari nabung, hunting-hunting tiket setiap saat di garuda travel fair, traveloka, airasia,skyscanner. Hunting Japan Fair. Lalu, pembuatan E-passport, hunting penginapan di agoda, airbnb, dan membuat itinerary.

1. Tiket
Pada akhirnya gue dan suami beli tiket di AA KL-Haneda 2,7jt pp/orang karena kita berdua jadi 5,4jt pp berdua (pake pesawat airasia xtra; jarak kaki ke tempat duduk depan agak luas)+ beli tiket Jkt-KL 1,4jt pp 2 org Total tiket 6,8jt pp 2 orang. Cuma beda  1,7jt kalau naik Garuda pd saat promo waktu itu dapet 8,5jt pp 2 orang, sayangnya saat itu belum gajian jadi skip deh beli di Garuda travel fair. (Gue beli tiket bulan oktober 2016, untuk keberangkatan februari 2017). Oiya, kalau mau dapet tiket murah rajin rajin aja cek di skyscanner/traveloka.

2. E-passport + Membuat visa Waiver
E-passport adalah paspor bebas visa untuk berkunjung ke Jepang menggunakan visa waiver maksimal 15 hari untuk bolak balik ke Jepang selama 3 tahun (contoh; lo pergi ke jepang tgl 10 pulang tgl 17 terus lo balik lagi ke jepang tgl 18 pulang tgl 27 dan seterusnya selama 3 tahun tapi stay 15 hari). Selain itu e-passport menggunakan chip di cover passportnya.

- Membuat E-passport (elektronik paspor);
Buatnya dimana? Buatnya di imigrasi seluruh Jakarta, Batam, dan Surabaya (hanya di 3 kota ini saja).

- Syaratnya apa saja:
E-ktp, KK, Akta kelahiran (kalau ga ada akta bisa diganti ijasah SMP/SMA, kalau gak ada bs diganti buku nikah/kalau ga pernah nikah, sebaiknya tanya langsung sama pihak imigrasi/cari diblog lain pernah ngebahas ini), dan yg terakhir surat keterangan dr kantor bagi yang bekerja.

- Langkah-langkah membuat E-passport
Datang ke imigrasi jam 4 subuh (waktu itu gue buatnya di imigrasi jakarta barat), whattt jam 4 subuh?? Hahaha lo dateng jam 7 pagi kelar deh waktu lo terbuang banyak. Gue sampe jam set 6 dapet antrian no 26, ini masih mending karena gue buatnya setelah cuti bersama jadi masih agak sepi. Sebelum pintu gerbang dibuka, kita nulis dikertas no urutnya supaya nanti pas gerbang dibuka ga berebutan dan supaya adil siapa yg datang duluan. Jam 6 pintu gerbang dibuka tapi buka kantornya jam 07.30 jadi setelah dapet no antrian kita menunggu lagi diluar. Oiya untuk membuat paspor/e-paspor harus berpakaian rapih dan menggunakan sepatu.
Jam sudah menunjukan angka 7 pada akhirnya pintu dibuka dan kita masih menunggu didalamnya (lumayan dapet tempat duduk), sebelum bener-bener dibuka, ada pengarahan dulu dari petugas untuk tanya jawab soal persyaratannya. Setelah itu kita nanti dipanggil satu-satu lewat no antrian yang di kasih tadi pada saat gerbang dibuka, nah disini akan dicek kelengkapan datanya, jika sudah lengkap nanti akan dikasih form yg harus diisi dan dikasih no antrian lagi untuk wawancara, foto, dan sidik jari. Oiya jangan lupa ya untuk selalu membawa pulpen dan semua persyaratan di fotocopy di kertas A4 tanpa dipotong dan harus membawa dokumen aslinya juga! Btw kalau bisa fotocopy dr luar aja ya karena fotocopy didalam imigrasi selain ngantrinya lama dan mahal juga (selembar kertas dihargai 1000 rupiah). Untung gue inisiatif fotocopy dr luar jadi ga perlu ngantri lagi deh.. kalau kamu udah dapet form langsung diisi ya dan duduk/menunggu didepan pemanggilan selanjutnya karena kalau no antrian kita ke skip bisa bisa lama lagi dipanggilnya.

Ngantri dari subuh.. (26/12/16)

Setelah gue dan suami dipanggil, kita melakukan wawancara (kalau ditanya ya jawab jujur) Paling ditanya mau kemana dll. 
Setelah melakukan wawancara kita di foto dan sidik jari. Selesai deh, terakhir akan dikasih kuitansi berupa kertas yg diprint untuk dibayarkan ke Bank apa saja. Biayanya untuk pembuatan E-passport 655.000/orang. Jadinya sekitar 7 hari kerja setelah dibayarkan ke bank. Kalau udah 7hr kerja jangan lupa diambil ya paspornya (jangan sampai sebulan nanti paspor km bakal dibuang) 😂

E-Passport


- Membuat visa waiver
Setelah berjuang membuat E-passport, kita akan ke kedutaan Jepang. Sangat mudaaahhh sekali kalau kita sudah punya E-passport. Tinggal datang saja membawa e-paspor dan isi form yang ada di web kedutaan (diprint dan diisi dr rumah). Setelah melewati x-ray dan mengambil nomor antrian kita nanti akan dipanggil dan setelah dipanggil kita dikasih bukti untuk pengambilan paspor+visanya. Jadinya cuma 2hr kerja (hari H kita mengajukan dan bisa diambil besok siangnya dr jam 12- jam 5 sore) kalau utk mengajukan visa dr jam 8 pagi-11 siang. Ngambilnya juga sama ya ambil no antrian ditempat yang sama waktu mengajukan dan bebas biaya alias free karena kita menggunakan E-passport. Oiya jika satu KK bisa diwakilkan kok jadi ga perlu semuanya ikut.

Visa Waiver
Cek disini:


2. Penginapan
Setelah E-passport dan visa di approve, saatnya kita hunting penginapan. Yup gue berkali-kali cek agoda (masih tidak sesuai budget alias mahal-mahal), akhirnya gue cari di situs Airbnb (situs ini untuk public yang memiliki rumah/apartment/hotel/villa dll milik pribadi, atau perusahaan). Denger-denger sih dibeberapa negara situs ini masih ilegal karena banyaknya penginapan milik pribadi, mungkin takut kalau ada apa apa tidak ada yang bertanggung jawab. Tapi alhamdulilah sih, gue pake airbnb gak ada masalah. Mungkin liat bintang dan review orang-orang yang sudah pernah menginap. Nah, karena gue pikir Tokyo itu paling se Jakarta atau singapore/ Hongkong ternyata Salahhhh! Tokyo super big city! Wkwkwk kirain dari stasiun ke stasiun selanjutnya deket ternyata jauhh.. yah udah deh akhirnya gue nginep di tatekawa yang gue harus turun di kikukawa station jauh dari pusat kota. Tapi nyaman, sunyi dan dingin banget. Nginep dimana aja tetep harus menggunakam kereta kemana-mana. Karena reviewnya bagus jadi gue pilih nginep di tatekawa ini. Airbnb hanya menerima pembayaran melalui Paypal dan kartu kredit (tidak bisa cash, dan debit).

Setelah membuat E-passport, visa, dan booking penginapan serta tiket pesawat siap.. barulah bikin itinerary dan hellooo Tokyooooo...

Vlog Keliling Tokyo DAY 1 :
https://youtu.be/WCS_gLUHNrE

Vlog Keliling Tokyo DAY 2 :
https://youtu.be/A3NU-riWUmw

Vlog GALAYUZAWA DAY 3 :
https://www.youtube.com/watch?v=HCk5qL8aqY4

Day 1, Rabu 15 Februari 2017

06.25-09.25 take off Jkt-KL (transit)
14.55 take off KL-Haneda
22.30 Sampai di Haneda
Prosesnya sangat ketat dan ramah..
Pertama kita akan melewati thermal scanner, kedua melewati imigrasi, ketiga custom.. Alhamdulilah semuanya lancar
Helloooo Tokyoooooo..
Langsung nyanyi I wonder if you know, how they live in Tokyo.. hahaha 😎
Tapiii karena kita sampainya malam jadinya nginep dibandara deh.. karena selesai urus cek dan ricek baru selesai jam 11an lewat sedangkan kereta beroperasi cuma sampai jam 1 pagi. Dari haneda mungkin bisa, cuma pas transfer kereta sudah tidak bisa lagi karena dari haneda ke tokyo membutuhkan waktu 30 menitan. Sedangkan kalau naik bus, limousin, atau taxi sangat mahal bahkan lo bisa bayar sampe jutaan karena semakin malam disana transportasi semakin mahal. Selain itu malam-malam cari alamat penginapan rempong juga kan. So, yang mau ke jepang usahakan dr Indo/KL Malam supaya bisa sampai dipagi hari. Oiya gak usah khawatir tidur dibandara karena sangatlah aman dan banyak banget yg tidur sampai menunggu esok hari. Fasilitas dibandara ada chargeran, wifi gratis, bahkan ada utk mandi loh..


Day 2, Kamis 16 Februari 2017

05.00 banguunnn (tidur ayam nih).. ke toilet gosok gigi, cuci muka dan cari sarapan di lawson. Gue cuma beli nasi 4 bungkus kecil seharga 100 yen/bkgs kebetulan gue bawa rendang dr Indonesia hihi..
07.00 beli tiket monorail menuju penginapan daerah tatekawa yg harus turun di stasiun kikukawa station. Karena gue belum beli tokyo subway, jadi gue hari pertama beli satuan dulu nih. transit 1x dari monorail pindah ke subway. Jadi pd kesimpulannya bagi kalian yg sudah sampe di bandara haneda/narita sebaiknya langsung beli tokyo metro subway di BIC Camera (khusus utk turis saja yg memiliki passport non jepang).
08.00-19.00 Sampai ke kikukawa station.. nah penginapan gue ini ngasih petunjuk jalan melalui gambar. Tapi setelah gue ikutin gambarnya tetep aja nyasar dan gak nemu hehe.. akhirnya gue nanya sama bapak2 org jepang pake bahasa tarzan sambil nunjukin gambar ini (percuma lo pake bahasa inggris, mereka selalu jawab pk bhsa jepang). Dan ternyata si bapak2 ini malah nyariin alamatnya (doi juga sempet nyasar loh pdhl orang jepang aslinya), lama-lama ketemu juga setelah kita nyari-nyari bareng. Ya ampunnn baik kan bapak ini.. hari pertama kesan pertama orang Jepang baik banget! Di imigrasipun mereka welcome banget dan ramah. Oke next.. di penginapan kita, buka pintu utama harus menggunakan kode, kalau pintu kamar pake kunci biasa dan whattt ternyata kamar kita lt 4 room 401 hiksss naik turun tangga.. ya sudahlah akhirnya kita rebahan istirahat sebentar dan mandiiiii.. yesss seger lagi. Oiya kalau di jepang biasanya tempat pup dan mandi itu ruanganya dipisah. Kamar mandinya kecil tapi nyaman dan sangat bersih sekali. Setelah siap2 hari pertama kita mau keliling

-Asakusa
Sensoji Temple, Asakusa

-Tokyo Skytree
Mejeng di River dengan pemandangan Tokyo Skytree


-Ueno Park
Lumayan dimusim dingin dapet Sakura sedikit 😆😂

-Akihabara
Bukan bermaksud narsis daritadi foto ada guenya.. hahaha masalahnya kita lebih sering vlog & menikmati suasana, kalau foto asal jepret narsis aja :p

4 tempat tersebut bikin kaki bekonde loh bukan karena jalan kakinya tapi naik turun tangga subwaynya yg harus diperbaiki nih dari Jepang. Walaupun ada beberapa menggunakan eskalator/lift tapi masih banyak juga yang pakai tangga saja, selain itu jarak transfer kereta juga cukup jauh 150-700 meter. Oiya sebelum ke tempat ini, gue dr kikukawa st menuju akasaka mitsuke utk beli tokyo subway di bic camera. Bic camera hanya di beberapa tempat saja tidak tersedia disemua stasiun.

Tokyo Subway (Tokyo Metro & Toei Subway)
Gue beli untuk 5 hari, supaya bebas pake kereta subway.
24 Jam 800 yen
48 Jam 1200 yen
72 Jam 1500 yen

Day 3, Jumat 17 Februari 2017

06.00 mandi, siap-siap, sarapan masak mie didapur penginapan. Ketemu orang pagi2 dipenginapan nyapa semua "Good Morning"/ haiikk.. wahh ramah ramah ya mereka.
09.00 Sebenernya gue udah bikin itinerary, ternyata hr H banyak perubahan hahaha.. yaudah deh hari ini kita ke
- Meiji Jingu Shrine


- Shibuya ( Hachiko, dan jalan-jalan sambil beli JR Wide pass utk besok).
Foto di Hachiko Statue..
Tiket JR Tokyo Wide Pass
Beli di Shibuya
Harganya 10.000 yen untuk 3 hari

- Odaiba seaside park (turunya di Daiba st): foto-foto di liberty statue kw, rainbow bridge, dan gundam.
Pulang jam 19.00 dan makan malam deket penginapan ada yoshinoya hahahaha

Rainbow Bridge
Liberty statue kw
Beautiful..
Gundam


Day 4, Sabtu 18 Februari 2017

09.00 whatttt kita baru bangun? Hahaha ini efek kecapean guys, karena gue dan suami sepakat liburan ini liburan santai. Akhirnya kita mandi, siap-siap dan makan di yoshinoya lagi lagi dan lagi 😂 (makan daging terus dr pertama berangkat biar gak sakit perut dijalan). Oke hari ini kita mau main saljuuuuuu.....

11.30 menuju galayuzawa menggunakan subway ke tokyo station dan menggunakan JR wide pass. Nah nanti kita naik joetsu shinkansen turun di echigo yuzawa, dari echigo yuzawa ada 2 pilihan bs shinkansen lagi bisa naik bus. Tapi yang naik shinkansen jadwal keberangkatanya sedikit. Lebih baik naik bis saja, keluar st echigo yuzawa belok kanan tunggu didepan inamoto hotel (shuttle bus gratis dr situ menuju galayuzawa). Setelah sampai di gala, kita langsung menuju ke ticket counter. Karena kita dateng pas week end (sabtu) jadi harganya 2000 yen (adult), tapi kita dapet diskon 500 yen karena turis, dan harus mengisi form gitu biar dapet diskon. Kita dapet gondola PP+Sleed+gloves+sepatu. Maklum kita belum pernah main ski, jadi ga berani utk sewanya (seandainya Indonesia ada salju buat main ski) :( dannn kita maiin sampe jam 5 sore. Oiya disana juga ada locker kok buat taro tas dll. Caranya masukin dulu barang2nya terus masukin coinya, lalu tutup dan jgn lupa bw koncinya ya buat bukanya nanti. Nah sudah puas main sampe jam 5 sore kita balikin sleed dulu abis itu naik gondola. Setelah seruu main salju, pulang langsung naik shinkansen di galayuzawanya, jd ga perlu naik bis lagi.

Ini didalam shinkansen
Ini didepan inamoto hotel nunggu bis
Mejeng dulu ditengah-tengah salju
Main Sleednya ada di vlog yaa..

Day 5, Minggu 19 Februari 2017

09.00 bangun, mandi, sarapan

11.00 menuju Lake Kawaguchiko. Kita naik kereta yg berlogo JR dari Tokyo station/dari Ueno juga bisa. Jadi caranya utk menuju kesini;
Tokyo Station➡ Mitaka (Express Kaiji) ➡Otsuki (Fujikyuko-line) ➡ Kawaguchi (Semua tercover dengan JR wide pass) jadi ga ada lagi uang yg keluar utk transportasi ke kawaguchiko. Sampai di otsuki keretanya lucu, vintage gitu warna coklat tapi jalanya pelan 😂 memakan waktu 2 jam dr Tokyo ke kawaguchiko ini. Tapiii setelah sampai kawaguchiko kita jalan kaki lagi nih gak langsung sampe danaunya. Lihat dipeta ya.. Petanya minta di information service centre. Kalau yg gak kuat jalan kaki bisa naik bis tapi bayar, dan gue sebenernya masih bingung gimana cara bayarnya :( beberapa orang hanya menunjukan kartu, tapi saya masih belum tahu itu kartu bagi yang nginep di area kawaguchiko atau pengunjung harian kaya gue? Masih menjadi misteri bagi kita hahaha..) Oke deh sesampainya disana kita jalan kaki, tapi kok zonk mana nih gunung fujinya?? Ohh ternyata beberapa spot gunungnya gak keliatan, jadi kita cari spot yg fujinya keliatan yaitu kita ke no 22 akhir dr shuttle bis berenti namanya natural living centre. Disitu fujinya keren banget, pas buat foto-foto. Nah karena waktu sudah sore sekali, kita ga berani mau jalan lagi ke danau saiko. Jadi skip deh cuma ke kawaguchiko doang. Padahal disitu ada 5 Danau. Karena kita ga mau kemalaman pulangnya jadi kita langsung pulang aja, karena jalan kaki ke saiko itu mustahil hahaha.. Naik bis? Gak ngerti cara bayarnya, pak supir marah-marah kalau kita pake uang kertas, dia maunya nerima koin aja (kalau koinya gak cukup gimana?). Mana kita tau sebagai turis, harganya aja gak jelas.
Jadi pada kesimpulanya yang mau puas keliling kawaguchiko, berangkatlah pagi hari ya.. Jangan kaya kita jam 11 baru berangkat hehehe.. Karena perjalananya lumayan lama.

Kawaguchiko, Mt Fuji
Foto dari living centre
Peta lake kawaguchiko dan lake saiko
Bis yang membawa kita keliling danau tapi bayar.. dan bayarnya gatau harganya berapa
(Beda spot beda harga)
Kalau yg fisiknya kuat, silahkan jalan kaki saja/sewa sepeda.

Day 6, Senin 20 Februari 2017

10.00 bangun, mandi, sarapan
11.30 hari ini kita keliling asakusa, shibuya (Harajuku)-Takeshita street. Kenapa kesini lagi? Karena tempat ini terkenal dengan kulinernya.. dan belum puas keliling dihari pertama. Pertama kita ke asakusa dulu mau pake baju ala ala jepang gitu awalnya, tapii karena dulu udah pernah di kokas dan lagi males banget rempong gak jadi akhirnya kita kulineran aja. Setelah itu ke harajuku, shibuya. Ya ampunnn disini bikin ngiler mata banget! Siap siap bawa yen yg banyak yaa.. hehe.. setelah puas dari ujung ke ujung, kita ke shibuya crossing lagiiii.. main nyebrang2an hahaha.. shibuya crossing tuh macem new york city-nya Jepang. Di shibuya gue dan suami nyobain burger kingnya Jepang.. ohhhh my God.. rasanya tuh beda banget sama yg di indo, karena kita pikir tuh "yaelaaaa jauh2 ke jepang makanya yg ada di indo" ternyata salah besarr! Rasa burger+minumanya tuh enaaak bangett bedaaa sama yg ada di Indonesia. Tapi tetep sih nasi padang paling enak dan murah 😋 hehe.. oke waktu sudah menunjukan jam 7 malam waktu Jepang.. saatnya pulang, packing dan istirahat, karena kita besoknya check out hotel, dan ke Disneysea.

Ice cream matcha green tea di asakusa

Taiyaki.. flakes chocolate
Di asakusa

Ini snack enak banget!
Harajuku-takeshita street

Onigiri, bisa beli di lawson, familymart, sunkus, 711. Harganya 100 yen
Yg mau ngirit makan, boleh dicoba 😋

Rasanya enakk.. beda sm yg ada di indo.

Sebenarnya masih banyak kulineran, cuma ga sempet ke foto, mungkin ada di vlog..

Day 7, 21 Februari 2017

05.00 bangun, mandi, sarapan
07.00 check out penginapan dan menuju Tokyo Disneysea. Kenapa akhirnya pilih Disneysea? Semua orang sudah tahu kan bahwa Disneysea adalah theme park satu-satunya di Dunia. Kalau Disneyland kan banyak (Amerika, Paris, Hongkong, China, Jepang), dan gosipnya Trumph mau bangun disneyland di Lido, Bogor.. ditunggu yaa?

Untuk menuju ke Disneysea/Disneyland:

Tokyo st naik JR Keiyo line (220 yen) turun di maihama naik kereta mickey (650 yen 1 day pass). Gampanggg kan? oiya karena kita bawa koper jadi kita taro locker harganya 500-700 yen..
Main di Disneysea dari jam 10 pagi sampai jam setengah 7 malam dapet 6 wahana. Ngantrinya gila sampe 2 jam (padahal kita hr Selasa).. setiap orang dapet fast pass yg artinya bisa langsung masuk wahana tanpa antri panjang, tapi cuma bs sekali pakai dan ada jam-jamnya. Oiya kalau kita makan di restaurantnya juga antri banget :( tapi serunya kita makan sambil disuguhi cerita cerita disney (show), bahkan kalau restonya mahal kita makan sambil ditemenin karakter disney hehe..
Kita bisa main apa saja di Disneysea?

1. Mysterious Island
-Journey to the center of the earth
Gilaaaa ini keren banget! You must try! Ngantrinya 2 jam 😂
-20.000 leagues under the sea
Awesome! You must try! Jadi kita ini masuk kedalam air, didalam air keren banget pokoknya. Ngantrinya 30 menit

2.Lost River Delta
-Indiana Jones; Adventure temple of the crystal skull.. ini tuh seru banget dan keren pastinya.. you must try! Ngantrinya 2 jam 😂
-Raging spirit (belum nyoba nih)
-Disneysea transit steamer line (wahana nyantai naik kapal) adem semeriwing.. enakk sambil keliling disneysea. You must try!

3. Arabian Coast
Ada 4 wahana disini, dan kita gak sempet ngantri lagi. Padahal pengen banget naik karpet terbang hehe.. disini kita cuma nyobain magic lamp dan foto2 aja

4. Port Discovery
Disini ada 3 wahana.. dan gue cuma nyobain aquatopia, wahananya lucu diputer2 diatas air hihi pusingg tapi seru..

5. American Waterfront
Disini ada 6 wahana, dan yang paling favorite adalah Tower of terror (ga sempet nyobain karena ngantrinya 2 jam).

6. Mediteranian Harbor
Disini ada 3 wahana dan gue ga sempet nyobain juga :(

7. Mermaid Lagoon
Ada 7 wahana.. dan ga sempet juga nyobain wahana disini.

Setelah asik bermain, jajan, dan makan.. kita pulangg.. kita menuju tokyo st, lanjut ke Haneda naik monorail dan bye bye Jepang..

Gak sah kalau ke Disney gak beli bando mickey/minnie/ atau karakter lainnya.
Beli popcorn bucket 2100 yen
Asikkk dapet Stitch..


Makan sambil nonton show

Sekian cerita perjalanan kami keliling Tokyo, walaupun gak sempat ke semua tempat, tapi kami tetap have fun. Kalau ada rejeki lagi kami sangat sangat mau balik lagi kesini.
Jepang: Orang-orangnya sangat ramah, sopan, dan baik. On time, sangat disiplin, kalau jalan cepet, kalau ngasih petunjuk sampai kita mengerti, mandiri.
Ini deket penginapan kita..
Kalau di Indonesia ini pasti udah di gondol maling.. hikss
Semoga Indonesia bisa jadi negara yang aman dan jujur aamiin..


Btw info harga aja nih kalau ada yang mau beli iphone di jepang.. hehe

Itinerary expetasi:
Day 1
Perjalanan dan tidur di Haneda
Day 2
Asakusa, skytree, ueno, odaiba, akihabara, imperial palace ginza
Kalian bisa kok sehari kesini asal dari pagi, kuat fisik, dan udah fasih sama subwaynya.
Day 3
Yoyogi park, hachiko statue, harajuku, meiji jingu, sengakuji temple, roppongi hills (tokyo tower)
Day 4
Galayuzawa, dan ke lockheart castle
Day 5
Lake kawaguchiko & saiko
Day 6
Disneyland/Disneysea
Day 7
Asakusa, akihabara, harajuku- takeshita street, shibuya.

Pada kenyataanya itinerary yg sudah dibuat tidak bisa diikutin karena kelelahan fisik dan kurang fasihnya membaca peta subway. Jadi kalian yg mau ke Jepang, pelajarin dulu ya subwaynya atau bisa download aplikasinya "Tokyo Subway" di app store/google play.

Foto-foto lainnya
Follow di instagram:
@lustige_rini
@orin_giado
@stevieegoza
FB: Rini Putriani

For more info, comments..

See you Japan! Haiikkkkkk....